Data Pengguna 1,2 Dan 3

Zahra - Felice - Rizki

A. Data ukuran masing masing

Rizki (persentil 95) -  Sudut pergelangan tangan ke tangan 150 derajat                                 Lengan ke tangan 90 deraja
                                 Paha atas ke betis 90 derajat

                                 Telapak Kaki ke pedal 45 derajat

                                 Betis ke pergelangan kaki saat menginjak pedal 110 derajat

                                 Menginjak pedal 10 derajat

Felice (persentil 50) - Sudut pergelangan tangan ke tangan 150 derajat                                 Lengan ke tangan 90 derajat

                                 Paha atas ke betis 95 derajat

                                 Telapak Kaki ke pedal 46 derajat

                                 Betis ke pergelangan kaki saat menginjak pedal 110 derajat

                                 Menginjak pedal 10 derajat

Zahra (persentil 5) - Sudut pergelangan tangan ke tangan 150 derajat                                 Lengan ke tangan 90 derajat

                                 Paha atas ke betis 110 derajat

                                 Telapak Kaki ke pedal 48 derajat

                                 Betis ke pergelangan kaki saat menginjak pedal 110 derajat

                                 Menginjak pedal 10 derajat

 

B. Deskripsi

Data penggunaan piano hanya berbeda pada tinggi kursi yang digunakan, semua posisi sama persis satu sama yang lain, dimana ketika user berbeda ukuran, kursi hanya di atur tingginya, tanpa harus menggaggu sudut 90 pada siku tangan.

C. Kelebihan dan Kekurangan

- Kelebihan tidak merusak posisi tangan/ melelahkan user saat menggunakan piano

- Kekurangan jika user bertubuh pendek maka iya akan merasakan dicomfort pada bagian kaki, karena jika tingginya sangat dibawah rata rata seperti anak anak, mereka akan kesusahan dalam menggunakan pedal

D. Pendapat

- seharusnya dibuat alat untuk memudahkan orang yang bertubuh pendek dalam menggunakan pedal, dimana dia akan memasang alat bantu berupah tongkat yang menempel pada kaki user.

Antropometri Orang Duduk dan data persentil

 

berikut ini adalah data antropometri dan gambar antropometri orang duduk bersumber dari internet:

Ukuran Dan Tampak Piano

Pengukuran Teknis Piano

Hasil pengukuran Piano yang kami peroleh yaitu sebagi berikut 

Lebar 140 cm

Tinggi total 90cm

Tinggi dasar ke toots 65

Toots putih 2,3 x 15

Toots hitam 1 x 9

Dasar ke pedal 8,2

Pedal 3,5 x 8,5

Sudut pergel;angan tangan ke tangan 150 derajat

Lengan ke tangan 90 derajat

Telapak Kaki ke pedal 45 derajat

Betis ke pergelangan kaki saat menginjak pedal 110 derajat

Menginjak pedal 10 derajat

Posisi duduk tegak

Pergelangan jari atas

jari	sebelum	sesudah
jempol	180	175
telunjuk	160	150
tengah	175	170
Manis	180	160
kelingking	160	150

Pergelanga jari bawah

jari	sebelum	sesudah
jempol	30	45
telunjuk	35	45
tengah	30	45
Manis	25	40
kelingking	30	40

 Peregnangan jari 85 derajat

Posisi kepala melihat ke partitur 90 derajat

Bagian Piano

• Tuts piano adalah papan yang mempunyai dua warna, yaitu hitam dan putih. Sebenarnya awal munculnya piano mempunyai tuts yang berwarna putih saja, namun bisa dibilang tidak terlihat indah dan mungkin rumit untuk belajar, maka dibuatlah dengan keserasian tuts hitam, dan memudahkan kita untuk mengenal tuts – tuts nada yang akan kita tekan.
• Martil, apa saja kegunaan martil ?
• Martil adalah bagian yang menghasilkan suara saat tuts papan piano kita tekan. Saat kita menekan tuts, bagian tuas akan mendorong bagian martil yang bekerja untuk memukul dawai piano.  Apa Martil tokoh utama dari piano?
• Bagian martil bukanlah tokoh yang utama di alat musik piano. Tetapi yang lebih utama adalah dawai piano. Dawai merupakan senar yang menjadi bagian utama di alat musik piano. Terjadinya bunyi yang berdenting adalah saat bagian martil memukul bagian dawai piano. 
• Untuk menghasilkan suara yang bergema, tentu saja membutuhkan ruangan yang sesuai dengan kebutuhan. Jadi, saat dawai dipukul oleh martil, maka suara yang dihasilkan akan diteruskan ke ruang kecil yang telah tersedia di bagian body piano. Jadi apa bagian yang ke empat? Tentu saja bagian keempat itu adalah body piano.
• Selanjtunya dibagian kelima adalah Pedal. Pedal adalah bagian yang mengatur semua dentingan yang keluar dari piano. Dengan pedal kita bisa mengatur suara lembut ataupun kasar, bisa juga tinggi – rendahnya suara kita atur dengan cara menekan pedal yang berada dibagian bawah kaki kita. Lalu apalagi selanjutnya?
• Bentuk tutup dari sebuah upright piano dan sebuah grand piano sangatlah berbeda. Tutup upgright piano dapat dibuka secara lebar ke atas, yang berguna untuk menghasilkan suara yang lebih keras. Sedangkan untuk menjernihkan suara yang keluar dari upright piano, anda bisa membuka bagian depan tutup piano. Dan untuk tutup grand piano? Anda bisa mengatur tinggi – rendahnya bunyi dengan cara membuka dan menutup bagian tutup piano. semakin anda mengangkat tinggi tutupnya, maka semakin jernih juga suara yang dihasilkan. Dan semakin anda menurunkan atau merendahkan bagian tutup piano, maka semakin lembut pula bunyi yang keluar dari piano.
• Bagain terakhir atau bagian ke tujuh adalah kaki piano. Bagian kaki piano tidak begitu berpengaruh pada dentingan suara yang dikeluarkan oleh piano. tetapi kaki piano merupakan khiasan yang akan mempercantik bagian alat musik piano.

Gambaran umum

Apa itu piano ? Seperti yang telah di jelaskan pada postingan sebelumnya Piano adalah salah satu alat musik yang pengoprasinnya menggunakan jari tangan, Dalam perkembangan sejarah alat musik piano, piano memiliki 88 tuts seperti saat ini, alat musik piano memiliki 5 oktaf dan 62 tuts. Sejumlah perkembangan sejarah alat musik piano di abad ke-19 dan abad ke-20. Tegangan senar yang awalnya ditetapkan 16 ton di tahun 1862, bertambah menjadi 30 ton pada alat musik piano moderen.

Mengapa orang orang mengunakan piano ?Asal mula kata piano sebenarnya berasal dari bahasa Italia, yaitu pianoforte. Piano itu sendiri dibuat oleh Bartolomeo Cristofori pada tahun 1720-an. Awal mula piano diciptakan, suaranya tidak sekeras piano yang dapat didengar pada abad 20-an. Pasalnya, tegangan tuts piano kala itu tidaklah sekuat piano yang sekarang.

Awalnya, piano dikembangkan dari alat musik kecapi. Perbedaannya, kecapi dimainkan dengan dipetik. Sedangkan piano ditekan tuts-tutsnya.

Secara umum, piano termasuk ke dalam kelompok musik instrumental. Piano memproduksi suara dari getaran papan suara yang volumenya dapat diperkuat (dapat diatur besar kecilnya).

Secara luas, piano di dalam musik dapat menjadi performa pada nyanyian tunggal dan sebagai pengantar nyanyian solo. Dalam artian, piano dapat hidup dan mengiringi penyanyi tanpa bantuan atau iringan alat musik lain. Suara yang dihasilkan piano sudah dapat mewakili alat musik lainnya.

Apa yang membuat piano berbeda ?
jika di bandingkan dengan alat musik keyboard dan organ Alat musik piano memiliki tuts yang lebih banyak dibandingkan keyboard elektronik standar. Hal ini memang disebabkan karena alat musik piano diciptakan pada mulanya untuk permainan solo sehingga harus menjangkau nada mulai dari sangat rendah sampai sangat tinggi, supaya semakin kaya variasi. Sedangkan keyboard elektronik sudah dilengkapi dengan fasilitas suara alat musik yang beragam sehingga tidak terlalu membutuhkan tuts yang banyak.

Bagaimana Cara Pengoprasiannya ?

Duduk dengan tegak di depan piano dengan posisi yang tepat

Periksa posisi tangan Anda. Anda harus duduk di tengah keyboard. Setiap sepuluh jari Anda harus beristirahat di salah satu kunci putih. jempol kanan Anda bertumpu pada tombol putih hanya di sebelah kiri kelompok dua tombol hitam di tengah-tengah keyboard, yang merupakan catatan C. Setiap jari di tangan kanan Anda bertumpu pada berikut berikutnya kunci putih, sehingga D, E, F, dan G. tangan kiri Anda berikut sama pola satu oktaf ke bawah, hanya terbalik: pinky kiri harus beristirahat di C, dan ibu jari kiri harus beristirahat di G. harus ada dua kunci putih (A dan B) antara ibu jari Anda.

dari atas ke bawah di beberapa oktaf. Ini berarti bahwa catatan berubah dari rendah (kiri) ke tinggi (kanan), tapi tidak bervariasi dalam lapangan. Ada dua belas catatan piano dapat menghasilkan: tujuh catatan kunci putih (C, D, E, F, G, A, B) dan lima catatan kunci hitam (C-tajam, D-tajam, F-tajam, A-datar, dan B-flat). Bermain catatan kunci putih dari C melalui B dan kembali ke C menciptakan biasa delapan nada oktaf skala di C mayor; bermain catatan kunci hitam dari C-tajam (di sebelah tombol C putih) melalui B-flat menciptakan pentatonik (lima nada) skala. Anda dapat bermain setiap kunci (baik hitam dan putih) dari C ke C dalam rangka menciptakan skala kromatik atau dua belas nada.

untuk menghasilkan nada yang lebih beragam tangan harus bergeser sampai ke bagian tepi piano 

piano menggunakan efek pedal untuk mengubah kualitas suara musik yang berasal dari string. Ada dua atau tiga pedal pada kebanyakan piano modern, yang masing-masing memiliki fungsi penting. Dalam komposisi klasik, notasi khusus digunakan untuk menunjukkan kapan dan bagaimana menggunakan yang pedal. guru piano Anda dapat menjelaskan kepada Anda.

Siapa penggunannya ?

-Musisi 

-Pianis

-Hobi Piano

Deskripsi

Ergonomic project merupakan blog yang dibuat oleh 4 orang sebagai kelompok pada kelas ergonomi di Universitas telkom, topik yang di angkat adalah penelitian pada alat musik piano,

piano adalah alat musik yang dimainkan dengan jari-jemari tangan. Pemain piano disebut pianis. Piano adalah salah jenis alat musik yang populer di dunia. alat musik piano juga dapat dikategorikan sebagai alat musik tertua,

yang akan kami bahas pada postingan selanjutnya yaitu:
1. gambaran umum
2. Antropometri
3. Spesifikasi Teknis
4. Analisa Ergonomis
5. Pengkajiannya